Ridwan Kamil:  Misa Malam Natal di Jabar Aman

Dihadapan jemaat gereja Santo Ignasius, Emil diberi kesempatan menyampaikan pesan-pesan kepada umat kristiani Kota Cimahi.

"Kami ingin menyampaikan atas nama pemerintah, selamat hari Natal penuh dengan kedamaian. Malam ini sengaja hadir, kami hanya ingin memastikan semua dalam keadaan tenang nyaman dan penuh kebahagian sukacita di hati kita," ucap Emil.

Emil menyebutkan, 27 Kabupaten/Kota di seluruh Jawa Barat sudah dilakukan pemantauan oleh pihak kepolisian. Sampai saat ini, kata Emil belum ada laporan terkait hal-hal yang tidak diinginkan.

"Menandakan inilah wajah damainya Jawa Barat yang harus kita jaga khususnya damai dalam melaksanakan keyakinan agama masing-masing yang dijamin oleh Pancasila khususnya sila pertama," ujar Emil.

Dia berharap kedamaian beragama ini bisa terus berlangsung di natal-natal tahun berikutnya.

Sementara itu, Pastor Parokhi Gereja Santo Ignasius, Romo Paskasius Bekatmo menuturkan, dirinya mewakili umat kristiani merasa didukung oleh pemerintahnya dalam menjalankan ibadahnya.

"Pemerintah sebagai sahabat. Kehadiran mereka memberikan semangat. Karena yang sekarang menjadi perhatian dalam perayaan natal ini adalah bagaimana kita ini menjadi sahabat tidak menjadi musuh. Menjadi sahabat bagi semua pihak," ucapnya.

Dalam perayaan natal tahun ini, Gereja Santo Ignasius mengambil tema yang penuh pesan toleransi. Pesan itu yakni 'Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang'.

"Kunjungan ini juga memotivasi kami untuk juga menjadi sahabat bagi siapapun yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari," tandasnya.