Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

[FOTO] Ketika Ridwan Kamil Bicarakan Millennial di Telkom University

Galih Persiana
IDN Times/Galih Persiana
IDN Times/Galih Persiana

Bandung, IDN Times – Sejak pukul 14.00 WIB, Selasa (26/3), ratusan mahasiswa Telkom University sudah mengantre di depan auditorium kampus mereka. Salah satu yang bikin mahasiswa-mahasiswa itu rela mengantre untuk mendapat tempat duduk auditorium, tak lain karena hadirnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam acara bertema "Unleashing Inovation: Embracing Enterpreneurship DNA" , buah kerja sama antara Telkom University dan IDN Times Jabar.

Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, hadir untuk memaparkan materi terkait kekuatan millennial Indonesia untuk membangun bangsa, bahkan dunia. Tak bisa dipungkiri jika mantan wali kota Bandung tersebut memang dikenal dekat dengan pemuda Jawa Barat, salah satunya karena aktif bercakap di media sosial.

Mendengar pemaparan Emil sekitar 30 menit tak membuat mahasiswa bosan. Cara Emil yang doyan memasukan canda dalam materinya jitu beberapa kali membuat mahasiswa Telkom University tertawa. Bagaimana suasana seru yang tercipta selama Emil berdiri di atas panggung?

1. Kepada para mahasiswa Universitas Telkom yang berjubel di dalam auditorium, Emil memaparkan bahwa Indonesia sangat membutuhkan inovasi dan ide-ide kreatif dari penduduk millennial. Ia menjelaskan, bahwa Pemprov Jabar tengah membangun Segitiga Rebana (Lokasi di antara Bandara Kertajati, Majalengka; Pelabuhan Patimban, Subang; dan Cirebon) untuk menjadi kawasan maju. Emil berharap suatu hari mahasiswa Universitas Telkom ikut membangun daerah tersebut.

2. Emil adalah salah satu kepala daerah yang ingin mendorong penduduk millennial untuk ikut membangun Indonesia. Visi tersebut, kata Emil, sama halnya dengan harapan yang diusung oleh IDN Times.

3. Dengan sekitar 10,2 juta pengikut Instagram, Emil mengatakan bahwa setiap kepala daerah perlu bermedia sosial. Kemudahan berkomunikasi dengan masyarakat, salah satunya lewat Instagram, dapat memudahkan pemerintah dalam menangani keluhan masyarakat. Tak hanya itu, dia pun bercerita tentang pengalamannya yang berhasil menghimpun Rp450 juta dalam sepekan ketika membuka Donasi Rohingya lewat situs kitabisa.

4. Gubernur Jabar bercerita, jika masyarakatnya kerap berkeluh kesah di kolom komentar akun Instagram pribadinya. Tidak hanya keluh kesah terkait layanan pemerintah, pengikutnya pun sering menumpang curhat di akun Instagram-nya. Cerita Emil soal pengalamannya bermedia sosial jitu membuat mahasiswa tertawa.

5. Meski kemajuan teknologi membawa banyak hal positif, lanjut Emil, penduduk millennial kudu mampu memfilternya. Misalnya, dengan hadirnya Instagram, berita-berita hoax menjadi sangat mudah tersebar. "Setiap ada hal baru, pasti ada juga sisi negatif yang dibawa. Kita harus pintar mengolahnya," tutur Emil, beberapa menit sebelum mengakhiri materinya.

Topics
bandungIDN mediaMillenialsJabarIDN Timesridwan kamil

Editorial Team

EditorGalih Persiana

Tonton lebih seru di